Meleleh di Lidah: Rekomendasi Makanan Penutup Lezat dari Seluruh Dunia
Makanan penutup atau hidangan penutup merupakan akhir yang manis dari setiap hidangan. Tidak hanya memanjakan lidah, makanan penutup juga sering menjadi cerminan budaya dan tradisi kuliner suatu negara. Dari kue berlapis krim hingga pencuci mulut berbasis buah, berbagai negara di dunia memiliki sajian khas yang mampu meleleh di lidah. Berdasar dari laman https://rajamangan.id/, Berikut adalah rekomendasi makanan penutup dari berbagai penjuru dunia yang wajib Anda coba.
1. Tiramisu – Italia
Siapa yang tidak kenal tiramisu? Hidangan manis asal Italia ini terkenal dengan kelembutan teksturnya dan perpaduan rasa kopi serta keju mascarpone yang harmonis. Tiramisu dibuat dengan menyusun ladyfingers (biskuit Savoiardi) yang direndam dalam espresso, lalu dilapisi dengan krim berbahan dasar mascarpone, telur, dan gula. Taburan bubuk kakao di atasnya menambah cita rasa pahit-manis yang seimbang.
Tiramisu sering disajikan dingin dan menjadi favorit di banyak restoran Italia maupun kafe modern. Selain rasa klasiknya, kini tiramisu hadir dalam berbagai varian seperti matcha, stroberi, hingga oreo.
2. Mochi – Jepang
Mochi merupakan kue kenyal khas Jepang yang terbuat dari beras ketan yang ditumbuk hingga halus dan lengket. Makanan penutup ini biasanya diisi dengan pasta kacang merah manis (anko), es krim, atau buah-buahan segar. Teksturnya yang lembut dan kenyal menjadikannya unik dan digemari oleh berbagai kalangan.
Di Jepang, mochi memiliki peran penting dalam perayaan Tahun Baru dan festival-festival tradisional. Kini, mochi es krim telah mendunia dan menjadi pilihan populer sebagai camilan penutup yang menyegarkan.
3. Crème Brûlée – Prancis
Crème brûlée adalah simbol elegansi dalam dunia makanan penutup. Hidangan ini terdiri dari custard lembut berbasis kuning telur dan krim yang dipanggang perlahan, kemudian diberi lapisan gula yang dikaramelisasi di atasnya hingga membentuk kerak renyah.
Perpaduan antara tekstur halus custard dan lapisan karamel yang renyah menjadikan crème brûlée begitu spesial. Hidangan ini biasa disajikan dalam porsi kecil, namun rasa dan aromanya mampu meninggalkan kesan mendalam.
4. Baklava – Turki dan Timur Tengah
Baklava adalah makanan penutup kaya rasa yang berasal dari kawasan Timur Tengah dan Turki. Terdiri dari lapisan-lapisan tipis adonan filo yang diisi dengan kacang cincang (biasanya pistachio atau kenari) dan disiram dengan sirup manis berbahan madu atau air gula mawar.
Cita rasa gurih kacang, manisnya sirup, serta tekstur renyah dari filo pastry membuat baklava menjadi favorit banyak orang. Baklava juga sering hadir dalam perayaan keagamaan dan acara keluarga sebagai simbol kemakmuran.
5. Gulab Jamun – India
Gulab jamun merupakan makanan penutup khas India yang sangat manis dan kaya rasa. Bola-bola kecil yang terbuat dari susu bubuk dan tepung ini digoreng hingga berwarna coklat keemasan, lalu direndam dalam sirup gula yang dibumbui dengan kapulaga, air mawar, atau saffron.
Teksturnya lembut dan empuk, dengan rasa manis yang meresap sempurna. Gulab jamun sangat populer dalam perayaan pernikahan, festival seperti Diwali, atau sekadar sebagai hidangan penutup sehari-hari.
6. Dulce de Leche – Amerika Latin
Dulce de leche adalah saus karamel pekat yang berasal dari negara-negara Amerika Latin, terutama Argentina dan Uruguay. Dibuat dengan merebus susu dan gula dalam waktu lama hingga mengental dan berubah warna menjadi cokelat keemasan.
Dulce de leche sering dijadikan isian kue, topping pancake, atau bahkan dinikmati langsung dengan roti. Rasanya yang kaya, manis, dan sedikit smoky memberikan pengalaman rasa yang unik dan memanjakan.
7. Pavlova – Australia dan Selandia Baru
Pavlova adalah makanan penutup berbasis meringue yang renyah di luar dan lembut di dalam. Biasanya disajikan dengan krim kocok dan buah segar seperti kiwi, stroberi, dan blueberry. Nama “Pavlova” diambil dari nama balerina Rusia, Anna Pavlova, yang menginspirasi sajian ini dengan keanggunannya.
Pavlova sangat populer di Australia dan Selandia Baru, khususnya saat perayaan musim panas dan Natal. Kombinasi rasa manis dari meringue, kesegaran buah, dan lembutnya krim menciptakan harmoni yang sulit dilupakan.
8. Es Cendol – Indonesia
Tidak lengkap rasanya membicarakan makanan penutup tanpa menyebut salah satu kebanggaan Indonesia, es cendol. Terbuat dari tepung beras hijau, santan, dan gula merah cair, es cendol adalah hidangan menyegarkan yang populer di berbagai daerah di Tanah Air.
Sensasi manis gurih dan dinginnya es serut menjadikan es cendol cocok dinikmati di tengah cuaca tropis. Versi lain seperti dawet ayu atau cendol durian juga menunjukkan kekayaan variasi kuliner nusantara.
Manisnya Dunia dalam Setiap Gigitan
Setiap negara memiliki ciri khas kuliner tersendiri, termasuk dalam urusan makanan penutup. Dari kelembutan tiramisu hingga renyahnya baklava, dari kelezatan mochi hingga legitnya gulab jamun, semua memberikan pengalaman rasa yang beragam dan menyenangkan. Jika Anda seorang pencinta kuliner, mencicipi makanan penutup dari berbagai belahan dunia adalah salah satu cara terbaik untuk menjelajahi budaya global tanpa harus meninggalkan meja makan.